Rupanya Ini Alasan Mensesneg Batasi Perjalanan Dinas Luar Negeri

MENTERI Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menjelaskan alasanpembatasan perjalanan dinas luar negeri (PDLN) bagi pejabat pemerintah. Ia menjelaskan itu untuk mendukung efisiensi anggaran dan memastikan kebermanfaatan perjalanan secara substansial.

“Kan semangatnya untuk penghematan. Satu, penghematan anggaran. Kedua, ya tentunyakan kita inginnya perjalanan itu secara substantif bermanfaat gitu loh, berdampak,” terang Prasetyo Hadi usai menghadiri Perayaan Natal Nasional 2024 di Jakarta, Sabtu  (28/12) malam.

Baca juga : Demi Peternak Susu, Kementan dan Mensesneg Bersinergi Atasi Konflik Industri

Ia lebih jauh menyebut bahwa efisiensi anggaran dari pembatasan ini tidak otomatis pada satu sektor tertentu contohnya program Makanan Bergizi Gratis (MBG), tetapi akan menyesuaikan dengan kebutuhan prioritas negara.

“Kalau merasa lebih penting untuk menambah anggaran pada makan bergizi, ya akan dialihkan ke sana. Akan tetapi, tidak otomatis penghematan di sini, langsung pindah ke sana, tidak begitu juga,” ucap dia.

Aturan mengenai pembatasan PDLN diterbitkan Mensesneg melalui surat bernomor B-32/M/S/LN.00/12/2024 tentang Kebijakan Izin Perjalanan Dinas Luar Negeri yang ditandatangani di Jakarta, 23 Desember 2024. Itu didasarkan pada aarahan Presiden dalam Sidang Kabinet Oktober dan November 2024. (Ant/H-3)