Tumpuk Piring Usai Makan di Resto, Wanita Ini Dimarahi Kekasihnya

Jakarta –

Niat hati memudahkan pelayan restoran dengan menumpuk piring bekas makan, wanita ini malah dimarahi pacarnya. Katanya hal tersebut bisa menutup rezeki.

Saat makan di restoran, seringkali pelanggan menumpuk bekas piring setelah makan dengan tujuan agar memudahkan pelayan. Dengan begitu, pelayan bisa ambil bekas piring sekali angkut.

Namun, ada mitos yang menyebutkan bahwa menumpuk piring bekas makanan bisa menutup rezeki. Mitos ini pun masih dipercayai oleh sebagian orang di Malaysia.

Seperti yang dialami oleh seorang wanita yang satu ini. Melalui cuitan di X, ia menceritakan pengalaman saat sarapan bersama pacarnya di sebuah restoran, lapor mStar (26/12/24).

Tumpuk Piring Usai Makan di Resto, Wanita Ini Dimarahi Kekasihnya Foto: mStar

“Tadi saya sarapan seperti biasa dengan pacar, kami makan roti canai. Setelah makan, saya satukan semua piring, saya tumpuk, supaya pelayan restoran mudah membersihkan meja kami,” tuturnya.

Melihat hal tersebut, tiba-tiba pacarnya memarahinya. Pacarnya tersebut mengatakan bahwa menumpuk piring seperti itu bukanlah hal yang baik karena bisa menutup rezeki.

Namun, ia membantah karena menurutnya alasan tersebut tidak masuk akal. Ia juga mengatakan kepada pacarnya bahwa yang membagi rezeki adalah Tuhan, bukan tumpukan piring.

“Saya bilang Tuhan yang kasih rezeki, tapi pacar saya tetap ngotot. Dia bilang betul, ada baiknya kita mendengarkan nasehat orang terdahulu karena bisa jadi ada benarnya,” ujarnya.

Tumpuk Piring Usai Makan di Resto, Wanita Ini Dimarahi Kekasihnya Foto: mStar

Lagi-lagi ia tak bisa menerima alasan tersebut. Karenanya ia menceritakan pengalamannya tersebut melalui X untuk meminta pendapat dari netizen dan menuai pro kontra.

Ada netizen yang menilai bahwa hal tersebut hanya mitos semata, dan sebaiknya tidak dipercaya. Ada pula netizen yang mempercayai mitos tersebut.

“Omongan orang terdahulu itu jangan ditelan mentah-mentah. Mereka kasih nasehat mungkin maksudnya benar, tapi jangan dikaitkan dengan hal-hal yang berkaitan dengan Tuhan,” tulis netizen.

“Tapi percaya gak percaya memang itu kejadian. Saya pernah kupas terong, terus ibu saya bilang jangan potong kepala terong itu, entah apa maksudnya, dan saya selalu turuti itu,” tulis netizen lainnya.

(raf/odi)